Sayuran Pelancar ASI – Mengkonsumsi sayur-sayuran termasukan dalam daftar makanan yang harus dikonsumsi setiap hari oleh manusia, seperti halnya buah. Sayuran juga dapat menyuplai serat yang sangat dibutuhkan oleh tubuh manusia karena dapat memperlancar proses pencernaan.
Berbagai Manfaat sayuran bagi kesehatan mungkin sudah banyak anda ketahui seperti halnya untuk :
- Memperlancar BAB
- Menjaga saluran pencernaan agar tetap sehat
- Sumber serat, vitamin, mineral dan gizi bagi tubuh
- Dapat Mencegah kanker
- Meningkatkan sistem kekebalan tubuh
- Dan lain sebagai
Semua manfaat yang didapat dari mengkonsumsi sayuran dikarenakan zat yang terkandung didalam sayuran tersebut yang sangat dibutuhkan oleh tubuh manusia.
Contents
3 jenis sayuran terbaik jika dikonsumsi dapat menyehatkan tubuh manusia
Brokoli
Jika anda mempunyai keluhan penyakit seperti jantung dan storke, maka disarankan agar sering-sering mengkonsumsi brokoli karna brokoli mempunyai manfaat dapat mencegah kanker. Apabila anda mengkonsumsi brokoli maka cara memasaknya cukup dengan direbus atau dikukus saja sehingga nutrisi yang ada didalamnya tidak hilang sehingga manfaat yang didapat akan lebih terasa
Kubis
Sayuran kubis yang kaya dengan vitamin A sangat berguna untuk menjaga kesehatan kulit dan mata. Zat Fitonutrisi pada sayuran ini dapat membantu tubuh untuk melawan radikal bebas. Kubis juga dapat membantu kesehatan tubuh lainnya seperti paru-paru, perut dan kanker prostat. Zat Yodium yang terdapat didalam kubis bagus untuk mereka yang ingin memperkuat otot.
Bayam
Mungkin Anda sering melihat tokoh kartun popeye yang sering mengkonsumsi bayam agar kuat, sayuran jenis ini juga harus kita konsumsi karena kandungan yang ada didalam bayam seperti karotenoid yang dapat mencegah kanker. Bayam juga mengandung vitamin a dan c yang bisa membantu penglihatan dan membuat kulit menjadi lebih bersinar.
Jika anda menderita penyakit tekanan darah tinggi maka disarankan agar mengkonsumsi bayam karena tingginya kadar zat kalim yang terkandung didalamnya. Selain itu bayam juga dapat membuat otot lebih kuat dan membantu memulihkan penyakit penderita anemia
Ada banyak sekali manfaat yang didapat jika anda mengkonsumsi sayuran. Namun apakah anda tau bahwa ada jenis-jenis sayuran yang jika dikonsumsi dapat memperlancar ASI. Sayuran jenis ini perlu diketahui para ibu yang mengalami masalah ASI tidak lancar.
Banyak sekali para ibu yang mengeluhkan kenapa ASInya tidak lancar. Sekitar 4% ibu yang mengalami pasokan ASI yang rendah atau kurang lancar memiliki masalah medis seperti masalah pada gangguan hormonal, kelenjar tiroid, mengalami pendarahan berat paska melahirkan ataupun pernah melakukan operasi di payudara.
Selain itu masalah diatas ternyata ada beberapa faktor penyebab kenapa ASI tidak lancar dikarenakan memakanan obat-obatan atau kekeliruan yang dilakukan oleh si ibu. Apa saja penyababnya?
Penyebab ASI tidak lancar
Memberikan Si bayi susu formula tambahan
Pada dasarnya ketika semakin banyak si bayi menyusui secara langsung maka tubuh ibu akan otomatis memproduksi lebih banyak ASI. Jadi jika si bayi mengkonsumsi susu formula tambahan maka otomatis si bayi akan mengkonsumsi ASI lebih sedikit sehingga menyebabkan produksi ASI akan berkurang.
Menghentikan Proses Menyusui
Apabila si kecil sedang menyusui kemudian si ibu tiba menghentikan proses menyusui sebelum si bayi selesai menyusui hal tersebut dapat mengganggu produksi ASI. Selain itu juga ASI yang keluar pada tahap akhir menyusi terkandung kadar lemak yang tinggi sehinga membantu pertambahan berat badan si kecil.
Jadwal Menyusui
Ketika si bayi mempunyai jadwal menyusui yang terlalu padat justru malah akan mengganggu siklusi reproduksi susu ibu. Maka dari itu sebaiknya susuilah si kecil ketika ia lapar atau membutuhkan ibu.
Jarang Menyusu Langsung
Terkadang ibu menaruh asinya di botol sehingga membuat bayi sulit membedakan antara menyusu botol dot dengan menyusu langsung ke ibu. Dikarenakan menghisap susu dari botol lebih mudah ketimbang menghisap ASI dari payudara ibu.
Penurunan Berat Badan
Diharapkan ketika selama ibu menyusui berat badan si ibu tidak turun lebih cepat dari setengah kg perminggu atau 2 kg per bulan. Selama si bayi masih menyusui berolahragalah dengan bijak dan konsumsi sekitar 1800 kalori per hari dan juga hindari obat ataupun suplemen penurun berat badan.
Pengaruh Obat KB
Obat KB hormonal akan mempengaruhi jumlah ASI menjadi lebih sedikit. Maka dari itu para ibu sebaiknya tidak mengkonsumsi obat KB hormonal sebelum minggu ke enam sampai minggu ke delapan setelah melahirkan. Dikarenakan agar tubuh mempunyai waktu untuk mempersiapkan cadangan ASI yang dapat mencukupi sebelum dimasuki oleh hormon tambahan.
Maka dari itu sebaiknya para ibu menghindari hal-hal tersebut yang dapat menyebabkan produksi ASI tidak lancar. Jika produksi ASI tidak lancar maka si bayi kemungkinan tidak meminum ASI, apabila si bayi tidak mengkonsumsi ASI maka kemungkinan besar akan terjadi hal-hal yang tidak diinginkan seperti dibawah ini.
Dampak Bayi tidak diberikan ASI
Kedekatan Antara Ibu dan Anak Kurang
Ketika seorang ibu memberikan ASInya kepada si bayi maka si bayi akan merasakan nyaman dan tenang. Apabila si bayi menangis karena lapar kemudian si Ibu memberikan ASInya maka si anak akan menjadi tenang karena dekapan ibunya.
Pelukan yang ibu berikan kepada si bayi menimbulkan kedekatan bagi si bayi karena bayi akan merasa lebih terjaga. Namun apabila ibu tidak memberikan ASInya maka hal-hal seperti sentuhan secara fisik, kontak mata dan komunikasi antara anak dan ibu pun akan menjadi berkurang. Sehingga secara psikologis kedekatan antara ibu dan anak tidak seperti anak yang diberi ASI.
Kurang Baik Terhadap Perkembangan Rahang dan Gigi
Banyak ibu kurang mengetahui jika anak tidak mendapatkan asupan ASI eksklusif maka akan mempengaruhi perkembangan rahang dan gigi.
Kegiatan menyusui pada dasarnya bisa merangsang perkembangan rahang, struktur wajah, Pertumbuhan gigi yang tegak dan meningkatkan penghilangan. Jika si bayi tidak diberi eksklusif, perkembangan rahang dan giginya dapat menjadi terhambat. Jika bayi anda mengalami kerusakan gigi, mungkin salah satu faktornya tidak diberikan ASI eksklusif
Daya Tahan Tubuh Berkurang
Daya tahan tubuh merupakan faktor komponen yang dibutuhkan dalam segala aktivitas fisik seseorang. Bayi yang mendapatkan asupan ASI akan memiliki daya tahan tubuh yang lebih kuat dibandingkan bayi yang tidak mendapatkan ASI. Bayi tanpa asupan ASI akan lebih mudah terjangkit berbagai penyakit dibanding dengan bayi yang mendapatkan ASI
Lebih Mudah Terkena Alergi dan Timbul Ruam
ASI merupakan satu-satunya nutrisi yang dapat diterima sejak pertama mereka lahir ke dunia. Banyaknya manfaat yang ada di dalam ASI menjadikan anak dapat mempunyai antibodi yang kuat.
Jika anak kurang mendapatkan ASI eksklusif, kemungkinan terkena alergi pada anak cukuplah besar. Alergi disebabkan karena respon abnormal dari sistem kekebalan tubuh seseorang. Alergi dapat menimbulkan beberapa gejala seperti ruam, gatal atau bersin.
Perkembangan Otak Berkurang
Nutrisi seperti AA, DHA dan laktosa yang terkandung dalam ASI berkaitan dengan perkembangan otak dan kecerdasan IQ seorang anak. Kandungan asam lemak dan bioaktif di dalam ASI juga mempengaruhi perkembangan mental anak.
Bagian otak seperti hippocampus atau hippothalamus mendapatkan efek yang baik dari hormon leptin yang ada di dalam ASI. Bayi yang tidak mendapatkan asupan ASI, perkembangan otaknya akan menjadi tidak optimal jika dibandingkan dengan bayi yang diberikan ASI. Sayuran Pelancar ASI Sayuran Pelancar ASI
Kandungan yang ada di dalam ASI dapat mempercepat pertumbuhan otak kira-kira 30% pada bayi, sedangkan bayi yang tidak diberikan ASI maka struktur otak pada area putih hanya berkembang kira-kira dibawah 20%
Dikarenakan banyak sekali dampak buruk yang akan diakibatkan jika tidak memberikan ASI pada bayi maka diharapkan para ibu untuk memberikan ASInya pada bayi. Apabila ASI yang diproduksi berkurang sebaiknya melakukan berbagai tips untuk memperlancar misalnya dengan memakan sayuran yang dapat memperlancar ASI.
Berikut akan kami ulas berbagai sayuran yang dapat memperlancar agar ASI keluar karena banyak ibu yang masih belum tau apa saja sayuran yang dapat memperlancar ASI. Kami berharap dengan informasi ini ASI para ibu dapat lancar sehingga si buah hati mendapatkan asupan ASI.
Namun ternyata manfaat sayuran tidak hanya bagi kesehatan saja namun juga bisa untuk memperlancar ASI. Ada beberapa sayuran yang ternyata memiliki manfaat untuk memperlancar ASI ibu lho.
Sayuran Pelancar ASI
Pohon Pepaya
Semua yang terdapat di pohon pepaya dapat digunakan untuk memperbanyak ASI mulai dari bunga, buah dan daunnya juga digunakan untuk memperbanyak ASI. Sayuran Pelancar ASI Sayuran Pelancar ASI
Dalam bunga maupun buah pepaya terdapat vitamin A, Vitamin C, kalsium, Asam folat dan enzim papain. Enzim yang terdapat di pepaya tersebut dapat bermanfaat untuk membantu proses pencernaan protein.
Di saat sang ibu sedang menyusui, ibu pasti sangat membutuhkan banyak protein dalam memproduksi ASI dan untuk kelancaran ASI. Buah pepaya juga mempunyai banyak cairan sehingga buah pepaya baik untuk mencukupi kebutuhan cairan ketika memproduksi ASI.
Untuk memperlancar ASI dibutuhkan jenis pepaya yang masih ranum ataupun masih mengkal. Pepaya yang masih ranum cocok sekali untuk dimakan secara langsung sedangkan pepaya yang masih mengkal cocok dijadikan sup. Pepaya mentah bisa dibuat berapa masakan seperti sup ikan menggunakan pepaya, sayur gurih, sayur asam, sayur bobor dan lain sebagainya. Orang dahulu percaya bahwa agar dapat memperbanyak ASI dapat menggunakan semua yang ada di pohon pepaya.
Daun Katuk
Daun katuk dari jaman dahulu dipercaya dapat digunakan untuk memperbanyak ASI ibu. Tetapi sayangnya saat ini, keberadaan daun ini sulit sekali untuk dijumpai sehingga banyak ibu yang tidak mengkonsumsinya.
Daun katuk rasanya sedikit pahit sehingga diperlukan proses masak yang tepat supaya daun katuk tidak terasa pahit. Kandungan protein yang terdapat di daun katuk diperlukan ibu untuk memperlancar ASI.
Seorang ibu yang sedang menyusui memerlukan protein sebanyak 20 gram lebih banyak ketimbang biasanya. Kondisi perempuan yang normal membutuhkan protein sebanyak 40 gram setiap hari. Sehingga jika ibu sedang dalam kondisi menyusui setidaknya memerlukan protein sebanyak 60 gram setiap harinya.
Bayam
Bayam adalah salah satu sayuran penambah zat besi dimana dapat bermanfaat untuk pembentukan sel darah merah di dalam tubuh ibu yang sedang menyusui. Selain kandungan zat besi, bayam juga kaya vitamin B6 untuk meningkatkan daya tahan tubuh bayi. Nutrisi lain yang terdapat di bayam adalah vitamin C, E, K, A, protein dan juga berbagai macam mineral seperti halnya ribolavin, kalsium, asam folat, magnesium, kalium, thiamin dan fosfor.
Bayam juga mempunyai enzim bernama phytoestrogens yang dapat bermanfaat untuk memproduksi ASI. Enzim itu juga ada pada sayuran yang berwarna hijau tua lainnya. Maka dari itu, makanan untuk memperbanyak ASI tidak hanya pada bayam saja akan tetapi juga pada sayuran hijau tua yang lainnya.
Selain itu Bayam juga merupakan makanan yang bisa membantu :
- mencukupi gizi ibu hamil
- makanan untuk mencegah bayi cacat
- mendukung program cara cepat hamil
Akhir Kata
Demikianlah Artikel Yang Membahas Tentang Sayuran Pelancar ASI. Semoga dapat bermanfaat dan menambah Wawasan Anda Dalam memperlancar ASI ada. Kami berharap semua bayi mendapatkan asupan ASI dari para ibu agar mereka dapat bertumbuh dengan baik.
Terimakasih sudah membaca artikel kami tentang Sayuran Pelancar ASI. Pastikan anda mendapatkan satu ilmu sebelum menutup halaman ini dari bilikbaca.com