Pengertian Kerajinan Bahan Lunak – Ada beragam kerajinan yang bisa dijadikan sebagai ladang usaha sederhana, ataupun usaha yang besar. Salah satunya adalah kerajinan yang menggunakan bahan lunak. Pengertian kerajinan bahan lunak sendiri adalah sebuah produk kerajinan yang pembuatannya menggunakan bahan yang bertekstur lunak. Dan untuk bahan lunak tersebut mempunyai dua macam jenis, yaitu bahan lunak buatan dan bahan lunak alami.
Contents
Pengertian Kerajinan Bahan Lunak Alami dan Buatan
Untuk bahan lunak yang alami, adalah bahan lunak yang didapatkan secara alami, tanpa proses buatan manusia. Dan cara pengolahannya juga dengan cara yang alami, tanpa ditambah dengan bahan yang lain. Contoh dari bahan lunak yang alami tersebut adalah seperti kulit hewan, serat alam, dan juga tanah liat. Semua itu adalah bahan yang alami, tanpa adanya proses campur tangan manusia.
Selanjutnya adalah pengertian kerajinan bahan lunak buatan. Adalah bahan yang cara pembuatan agar menjadi lunak harus melalui beberapa proses buatan manusia. Tidak secara alami. Beberapa contoh dari bahan lunak buatan adalah seperti lilin, bubur kertas, fiberglass, grips, spons, sabun, dan masih banyak lagi ragam jenisnya. Semua tersebut bisa menjadi lunak karena adanya sebuah proses tertentu.
Beberapa karakteristik tanah liat yang bagus digunakan untuk kerajinan bahan lunak adalah:
- Tanah liat sangat sulit menyerap air. Jadi, jika digunakan untuk lahan pertanian tidak cocok. Dan lebih cocok digunakan untuk kerajinan.
- Tekstur dari tanah liat tersebut lebih cenderung lengket jika dalam keadaan basah dan juga mampu menyatu dengan kuat antara tanah satu dengan tanah yang lain.
- Saat dalam keadaan kering, butiran dari tanah liat tersebut terpecah-pecah dengan sangat halus.
- Termasuk dalam bahan baku pembuatan kerajinan tangan tembikar serta kerajinan tangan lainnya, dan juga proses pembuatannya harus dibakar dengan menggunakan suhu diatas 1.000 derajat Celcius.
Itulah beberapa alasan mengapa tanah liat sangat cocok digunakan untuk bahan kerajinan tangan. Ada beberapa jenis tanah liat. Diantaranya adalah:
Tanah liat primer.
Adalah jenis tanah liat yang berasal dari hasil pelapukan batuan yang dihasilkan oleh tenaga hexogen. Tapi tidak mengalami perpindahan dari batuan induk. Jadi, sifat atau teksturnya lebih murni. Dan warna dari tanah liat ini lei terlihat putih kusam., butiran nya kasar, daya lebur nya tinggi, tahan api, daya susut nya kecil, tidak bersifat plastic, dan suhu matangnya dari 1.300 derajat Celcius sampai 1.400 derajat Celcius. Yang termasuk dalam jenis tanah liat ini adalah feldspatik, betonies, kaolin, dolomite, dan karsa.
Tanah liat sekunder.
Adalah jenis tanah liat yang berasal dari hasil pelapukan batuan yang disebabkan oleh tenaga hexogen. Sehingga terjadi adanya perpindahan tempat, atau bisa dikatakan terpisah dari batuan induk, kemudian mengalami pengendapan di suatu tempat. Untuk beberapa ciri dari tanah ini adalah butiran nya halus, tidak murni, berwarna merah, lebih bersifat plastic, daya susut nya lebih besar, suhu kematangannya antara 900 derajat Celcius, sampai 1.400 derajat Celcius.
Baca Juga : 5 Tips untuk Recharge Kreativitas Kamu
Demikianlah beberapa jenis tanah liat yang biasa digunakan untuk membuat kerajinan bahan lunak. Da juga kerajinan bahan lunak yang lain adalah bubur kertas. Dimana pembuatannya adalah dengan menghancurkan kertas menggunakan air, dan juga dicampurkan dengan pewarna. Ada juga sabun yang dibentuk menjadi beragam variasi.
Seperti bunga, boneka, dan bentuk yang lainnya. Dapat disimpulkan, bahwa pengertian kerajinan bahan lunak adalah sebuah kerajinan yang dibuat dengan menggunakan bahan yang lunak. Tentu juga diperlukan adanya kreatifitas yang sangat tinggi, agar mendapatkan hasil yang bagus.